Namamu adalah Doa dan Harapanku

3 minute read
Nama adalah doa, sebuah pepatah lama yang mungkin masih dipakai hingga kini dan beberapa tahun ke depan. Toh, kita sendiri tidak akan tahu lahir dari keluarga mana dan negara mana? Yang memungkinkan kita mengikuti nama yang secara umum digunakan di negara tersebut. Namun, berhubung kalian membaca postingan blog saya ini, dapat disimpulkan bahwa kalian lahir dan besar di negara kita tercinta Indonesia, hehehe.

Dasar Pemberian Nama

Mungkin banyak hal yang sering dipertimbangkan oleh para calon orang tua dalam memberikan nama untuk anaknya nanti. Beberapa hal yang melekat dibanyak nama orang Indonesia saat ini di antaranya:
  • Gabungan nama orang tua,
  • Korelasi agama,
  • Korelasi marga,
  • Korelasi daerah kelahiran,
  • Sebab lahir, atau
  • Hal yang berkesan untuk dirinya.

Gabungan Nama Orang Tua

Sebagai contoh nama anak hasil penggabungan nama dari orang tuanya.

Nama Ayah Nama Ibu Hasil
Nando Rika Nandrika
Ainur Komariah Aiko
Desta Nicta Den Ista

Korelasi Agama

Penamaan yang sering digunaan oleh orang Indonesia yakni penamaan berdasarkan pengaruh agama.

Agama Contoh Nama
Islam Muhammad, Nurul, Malik, dll
Kristen Christian, Mikhaela, Santo, dll
Buddha Arya, Veda, Dharma, dll
Hindu Arjuna, Jayanti, Agastya, dll
Konghucu Mei-jin, Cai-huang, Lin-feng, dll

Korelasi Marga

Penggunaan marga yang umum digunakan oleh masyarakat Indonesia yakni, marga adat atau marga keluarga besar. Biasanya nama dari pengaruh marga ini terletak di akhir nama.

Marga Contoh Nama
Adat Putra Nababan, Berry Situmorang, Doni Sihombing, dll
Keluarga Besar Hary Tanoesoedibjo, Irena Tanoesoedibjo, Bambang Kartawiharja, Sandiana Kartawiharja, dll

Korelasi Daerah Kelahiran

Daerah kelahiran juga kental akan pengaruh pada pemberian nama, setiap daerah memiliki ciri khas tersendiri.

Daerah Contoh Nama
Jawa Sugiman, Sulatri, Darmanto, dll
Bali Ketut, Bagus, Ida, Kadek, dll
Sulawesi Daeng, Andi, Mokalu, dll
Maluku Waode, Latuconsina, Palupessy, dll

Sebab Kelahiran

Hal yang menyebabkan kelhiran pun tak luput dari alasan pemeberian nama. Salah satu hal yang sering digunakan yakni terkait bulan kelahiran atau tempat kelahirannya.

Penyebab Contoh Nama
Hari Legiman, Kliwon, Kemisanto, dll
Bulan Aprilia, Julianto, Noverian dll
Tempat Airy Asiati, Purwasona, Alastrain, dll

Hal Mengesankan

Hal yang mengesankan untuk dirinya atau pasangannya pun terkadang tak luput dari pemberian nama untuk anaknya.

Contoh:
  • Dari SD hingga SMA dia selalu mendapat peringkat 1 di kelasnya, akhirnya dia memberi nama anaknya, Champion, Winna, Bestie, dll.
  • Punya pasangan yang mungkin sulit dilupakan, akhirnya dia memberi nama anaknya sama seperti nama pasangannya dulu.
  • Atau hal lain yang terkadang susah dicerna oleh akal sehat, misal nama yang pernah saya lihat di media, Tuhan, Firman Allah Saiton, Jashujan, Mati, . (titik), dll.

Nama untuk Anak Saya

Pernah suatu hari saya memikirkan nama yang cocok untuk anak saya ke depannya, meski ya bisa dibilang saya masih belum ada pasangan. Kan namanya juga keinginan, terkabul alhamdulillah, ngga ya sudahlah. Tapi kalo bisa terkabul sih! Hehehe, ngarep amat ya!.

Dari kecil, atau emang sudah tradisi dari bapak saya dalam memberikan nama untuk anaknya sendiri atau nama anak orang, pasti namanya akan panjang dan ngga mungkin nggak. Lihat saja nama saya, "M. Machrush Aliy Sirojjam Mushlich" atau nama adik saya, "M. Mishbachul Makhroja Lailatul Khirom". Dua nama itu saja sudah mewakilkan betapa panjangnya nama yang diberikan oleh bapak saya, hehehe.

Jadi kemungkinan besar nama anak saya jika saya tetap mempertahankan tradisi pemberian nama secara Islami, dan pasti panjang juga. hehehe. Tapi yang namanya keinginan, pasti akan memberikan yang terbaik untuk anaknya kelak. Mau panjang atau pendek, yang terpenting mempunyai kesan, doa serta harapan. Inilah rencana nama anak saya, baik laki-laki maupun perempuan,

MUCHAMMAD SAKKANA ZAYDAL ALIY SIROJJAM MUSHLICH (AKKA)

محمد سكن زيد العالي سراجا مصلح

ORANG TERPUJI YANG TENANGNYA SEMAKIN MENINGGIKAN CAHAYA PEMBARUAN




ALKAYYIS BISSAKIYN ZAYNAL ALIY SIROJJAM MUSHLICH (ALKA)

الكيس بالساكين زين العالي سراجا مصلح

ORANG CERDAS DENGAN PISAU INDAHNYA MENINGGIKAN CAHAYA PEMBARUAN


Di samping makna itu, ada makna terselubung pada kedua nama tersebut, yakni makna yang berasal dari bahasa Jepang "金" dibaca "Kin, Kon, Kane, atau Kana" yang mempunyai arti emas; serta "財" dibaca "Zai, Sai, atau Takara" yang mempunyai arti harta. Emas merupakan harta paling berharga yang dimiliki oleh setiap orang, dengan harga yang semakin hari semakin mahal. Begitu pula dengan anak yang menjadi harta paling berharga bagi setiap orang tua. Orang tua selalu menerima dan selalu menyayangi anaknya apapun kondisinya dan bagaimanapun keadaannya dengan tulus cinta yang tiada pernah habis dimakan masa.

PEMBERITAHUAN!

Untuk mengakses laman ini, mohon matikan layanan Adblock Anda

Terima Kasih

MUAT ULANG